PALESTINA (Lenterakabah) – Pasukan “Israel” menahan sedikitnya tujuh warga Palestina selama penggerebekan dini hari di Tepi Barat yang diduduki, menurut Himpunan Tahanan Palestina (PPS) dan tentara “Israel”, sebagaimana dilansir Ma’an pada Selasa (22/11/2016).
Di distrik utara Tepi Barat Nablus, pasukan penjajah “Israel” menahan Jabir Uwais dan Anas Hamdan, menurut pernyataan PPS.
Juga di utara, pasukan “Israel” menahan Rashid Ali Radwan (25) dari Qalqiliya.
Di distrik Yerusalem pusat, pasukan “Israel” menahan Muhammad Mahmoud Dabash dan Raed Al-Mughrabi.
Seorang juru bicara militer “Israel” mengonfirmasi kepada Ma’an bahwa total ada empat penahanan, mengutip tiga dari Nablus – dua di antaranya disebut-sebut sebagai “koperasi Hamas” – dan satu lainnyadari Bethlehem.
Pasukan “Israel” melakukan serangan malam di wilayah Palestina yang diduduki setiap hari. Menurut dokumentasi PBB, tentara “Israel” melakukan 185 serangan penahanan militer selama dua minggu terakhir.
Menurut kelompok Addameer, 7.000 warga Palestina ditahan di penjara-penjara “Israel” hingga Oktober. Organisasi tersebut memperkirakan bahwa 40 persen pria Palestina telah ditahan oleh “Israel” di beberapa titik dalam hidup mereka.
(banan/*)
Topik:
Lentera Kabah
Tidak ada komentar